Jumat, 09 Desember 2011

sate

 Salah satu masakan khas Indonesia adalah sate. Sate itu sendiri di Indonesia banyak jenis dan beragam cita rasanya. Mulai dari sate madura, sate padang, sate pentul, sate torpedo, sampai sate maringi. Penamaan sate itu mengikuti asal penjual atau ciri khas bentuk bahan/bumbu utama sate setelah para penjualnya malang-melintang menjajakan sate buatan mereka.

            Selain itu, ada juga nama sate karena kekhasan penjual atau warung satenya, misalnya, sate kumis, sate senayan, atau sate kiloan. Sate kiloan sendiri tampaknya belum populer atau belum menjamur di Jakarta. Warung sate kiloan ini banyak dijumpai di Jalan Raya Babakan Madang Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Belasan warung sate disana memasang besar-besar kata sate kiloan, melengkapi nama warungnya. Ada juga warung sate yang hanya memasang pelang nama “Sate Kiloan”. Banyak warga Jakarta yang ke Bogor lewat Jalan Tol Jagorawi sengaja keluar di pintu tol Sirkuit Sentul untuk kemudian melintas di Jalan Raya Babakan Madang lalu mampir di salah satu warung sate kiloan yang ada di pinggir jalan itu.

Jenis Sate

Sate Ayam
Sate Ayam adalah makanan khas Indonesia. Sate Ayam dibuat dari daging Ayam. Pada umumnya sate ayam dimasak dengan cara dipanggang dengan menggunakan arang. Dan disajikan dengan pilihan bumbu kacang atau bumbu kecap.Sate ini biasanya disajikan bersama dengan lontong atau nasi.






Sate Buntel
Sate buntel, adalah sejenis sate yang dibuat dari daging kambing cincang yang dibungkus dengan lemak kambing lalu dibakar. Bumbu sate buntel terutama adalah merica dan kecap manis.

Sate buntel merupakan makanan khas Surakarta






Sate Kerang
Sate kerang adalah makanan khas Indonesia terutama dari kota Surabaya. Sate kerang dibuat dari daging kerang. Unik bagi sate ini adalah bahwa daging kerang yang digunakan tidak dibakar atau dipanggang seperti layaknya sate lainnya, melainkan direbus. Sate ini biasanya disajikan bersama dengan lontong balap, kecap dan sambal.






Sate Kalong (memakai daging kerbau)
Sate kalong adalah makanan khas Cirebon. Sate ini terbuat dari daging kerbau yang dihaluskan dengan cara ditumbuk. Rasanya manis, hampir seperti dendeng. Disebut Sate Kalong karena, Penjual sate ini hanya keluar pada saat sore hari (seperti kalong yang keluar pada saat matahari hampir tenggelam) dan berjualan sepanjang malam. Ke khas-an penjualnya juga, mereka mengantungkan Genta (klenengan) sapi pada pikulannya. Sehingga bila mereka berjalan akan terdengar bunyi genta sapi itu.



Sate Lalat Terbuat dari daging kambing atau ayam
Sate lalat, atau dalam bahasa Madura biasa disebut sate laler, tidak dibuat dari lalat, melainkan dari daging kambing atau ayam, yang dipotong kecil-kecil sehingga kelihatan seperti lalat. Sate dari Pamekasan, Madura ini dibakar sekadarnya saja, tidak terlalu lama. Namun bumbu kacang dan kecapnya membuat sate ini terasa nikmat.
Sate lalat biasanya dijual per ikat dan seikatnya terdiri dari 25 tusuk.





Sate Penyu
Sate penyu, adalah sejenis sate yang dibuat dari daging penyu. Sate ini terutama banyak disajikan dan dijajakan di Bali.

Beberapa tahun terakhir ini konsumsi sate penyu menurun karena masyarakat yang sering mengkonsumsi sate ini mulai mawas diri. Selain daging penyu berkolestrol tinggi, penyu juga merupakan hewan terlindung.


Sate Torpedo
Sate torpedo, adalah sejenis sate yang dibuat dari penis kambing. Sate ini dipercaya bisa meningkatkan potensi seksual pria, memang ada benarnya. Skrotum atau torpedo adalah tempatnya hormon seks jantan. Dengan mengonsumsinya, seseorang mendapat tambahan hormon seks sehingga ada kemungkinan potensi seksualnya meningkat.





Sate Babi
Sate babi adalah sejenis sate yang dibuat dari daging babi.





Sate Siput
Sate siput adalah sejenis sate yang dibuat dari siput.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar